Monday, December 2, 2013

Liburan Hongkong - Hari 5


01 NOV 2013 , HONGKONG – MACAU

Ferry : Turbojet
Tujuan : KOWLOON – MACAU
Waktu : 09.00AM – 10.00AM
Harga Online: HK$ 168 /orang (yovan & verly juga dihitung dewasa T_T)

Penginapan : Hotel Regency, Taipa Macau
Harga Online : Rp. 1.063.735 /malam/kamar + gratis sarapan pagi
Jenis : 3 Kamar Superior

Karena aku pingin pagi sekali sampai di Macau, sehari sebelumnya aku putuskan utk beli online aja tiket turbojet jam 9 pagi. Proses pembeliannya cukup mudah yang penting ada kartu kredit aja sih.  Nah karena jadwal ferrynya jam 9 pagi kami rombongan udah siap2 check out jam 6 pagi, tetapi ada sedikit kendala ternyata resepsionis Golden Crown belum buka dan setelah aku coba bel dan sms ke nomor yang tertera dikaca resepsionis tapi tidak ada tanggapan sama sekali, ini kesalahan aku juga sih karena sehari sebelumnya belum janjian sama resepsionisnya kalau aku check out pagi2.  Waktu itu aku binggung sekali gimana nih sudah pegang tiket jam 9 pagi, belum titip koper di losmen juga ahhh…. Stresss… tapi Tuhan Yesus selalu membantu aku jam 7 lewat mencoba turun lagi ke resepsionis dan syukur kepada Tuhan akhirnya resepsionisnya buka dan langsung minta check out sekalian titip koper 5 buah untuk 1 hari karena setelah balik macau kita check in lagi di losmen ini. Biaya titip koper tergolong murah kok 1 koper dihargai HK$ 10 jadi total 5 koper HK$ 50.

Karena keluar losmen jam 7.30 pagi aku takut telat sampai di terminal ferry, kami rombongan ke terminal ferry dengan jalan kaki karena jarak dari losmen ke terminal masih bisa dibilang dekat, kita aja jalan kaki hanya 15 menit udah sampai di China Ferry Terminal Kowloon, tetapi karena takut telat jadilah kita jalan seperti dikejar anjing aja hehe… sampai2 rombongan juga ngos-ngosan #sabar ya semua…olahraga sedikit…#



Rute jalan kami dari Losmen ke Ferry Terminal

Setelah sampai papa dan mama juga sempat binggung, mana nih terminalnya kok malah masuk mal sih? hehe… jangan samakan seperti Indonesia karena untuk terminal ferry di hongkong sudah terintergrasi sama mal, jadi suasananya sangat nyama tidak rame, tertib sekali, aman dan yang terpenting sangat2 bersih. Tidak pakai lama aku langsung menukarkan tiket online menjadi tiket fisik di counter tiket, inipun tidak dipersulit tinggal nunjukin  nomor booking + paspor langsung beres dikasih tiketnya dan ternyata kita harus nunggu 30menit lagi agar bisa masuk kedalam. Oh ya tidak ada foto yang banyak nih karena telat jadilah kita semua lupa untuk foto2 diarea ini. (ternyata ada 1 foto nih)

Lagi menunggu boarding ferry
Catatan: Setelah aku mengamati ternyata untuk hari2 biasa penyebrangan ferry masih tergolong sepi, waktu aku datang ganti tiket aja untuk penyebrangan jam 8 , 8.30 dan 9 pagi masih banyak yang kosong kok. Jadi jangan takut kehabisan tiket untuk hari biasa, tetapi untuk weekend harus tetapi berhati2 karena biasanya rame.







Setelah nunggu 30menit akhirnya kita diperbolehkan masuk, pertama yang kita hadapai seperti biasa adalah imigrasi untuk laporan bahwa kita keluar dari hongkong dan prosesnya lancar jaya. Nah karena pernah baca blog bahwa naik ferry ini bisa mabuk laut akhirnya semua rombongan aku suruh minum antimo tetapi ini ternyata salah satu malapeta juga untuk istriku fifi dan adikku lisa yaitu mereka masih dalam mode ngantuk berat sesampai di Makau, setelah berlaut salama 1 jam Kowloon – Macau ternyata nih ferry tidak terasa apa, goyang pun sedikit sekali dan sampailah kami di Macau. Proses seperti biasa adalah kita berhadapan sama imigrasi dan prosesnya juga cepat kok tidak dipersulit sama sekali.

Macau Ferry Terminal. Sumber: blog.omy.sg
 
Waktu check in di hotel jam 2 siang sedangkan kita sampai macau jam 10 pagi, jadinya kita jalan2 dulu sambil nenteng tas jinjing #ayoooo semangattt…# nah tujuan pertama adalah ke Venetian. Untuk menuju ke sana gampang kok  semua hotel besar di macau menyediakan shuttle bus gratis, jadi karena kita mau ke venetian tinggal tunggu aja bus logo venetian di haltenya venetian nah ada yang kurang nyaman juga waktu kita sampai disana yaitu haltenya masih di renovasi jadilah kita berpanas2 ngantri bus di halte yang masih direnovasi tsb. waktu itu kami rombongan nunggu sangat lama sekali kurang lebih 45menit di terik matahari #whew… gosong lama2 kita#. Setelah bus datang kami naik langsung tanpa bayar sepeserpun #enak ya…dimacau naik bus hotel aja gratis dan sapa aja boleh naik…#

Bus gratis Venetian. Sumber: Travelblog
 
Catatan: Dimacau sebenarnya mempunyai mata uang sendiri yaitu pataca (MOP$) tetapi karena banyaknya turis dari hongkong maka orang2 macau tetap menerima uang hongkong (HK$) dengan perbandingan HK$ 1 = MOP$ 1 = CNY 1 (perbandigan nov ’2013) karena itu pastikan jika mempunyai uang MOP$ disaku/didompet harus dipakai sampai habis-habisan karena diluar macau maupun di Indonesia uang MOP$ sangat sulit untuk dijual atau digunakan.

1 diantara 3 jembatan terpanjang di Macau

Perjalanan dari ferry terminal ke venetian cukup menabjubkan, kita bisa melihat 3 jembatan terpanjang dimacau #lagi2 suramadu seupil dari 3 jembatan di macau..hehe…# nah kita juga bisa melihat hotel berbintang yang bertebaran di macau. Dan sesampai kami di Venetian sebuah hotel berbintang 7 dan didalamnya ada grand canal yang terkenal dan langit biru buatan, indah banget serasa di venetian saja kita. Disini kita cari makan siang dulu di area foodcourtnya dan makan di foodcout Venetian bisa dibilang mahal2 paling murah HK$ 70 #heh..murah Rp. 105.000 (rate Rp.1500) ckckck…# 

area lobby Hotel Venetian

area lobby Hotel Venetian

Langit buatan di Foodcourt Venetian
Fatburger salah satu menu kami di foodcourt venetian

Setelah ngisi perut kita melanjutkan perjalanan kita ke Senodo Square, nah karena venetian di distric taipa sedangkan senado square di distric Macau cara untuk kesana sih banyak antara lain: 
  1. Kalau mau gratis naik shuttle bus venetian ke ferry terminal kemudian dari ferry terminal cari shuttle bus gratis tujuan Hotel lisboa atau Hotel Sintra kemudian jalan kaki sekitar 15-20menit ke senado square.
  2. Naik bus umum langsung sampai  di depan senado square.
  3. Naik taxi
Nah karena bawa rombongan cukup banyak dengan tas jinjing juga akhirnya kami memutuskan untuk naik taxi saja yang tidak ribet dan desak-desakan tentunya tetapi alasan paling penting adalah kita ke macau hanya untuk santai. Venetian adalah mal terbesar dah jadi kalau dah didalam bisa binggung kita mau kemana2, disana terdapat hotel, kasino, mal, foodcourt, canal buatan wew bener lengkap dah nih tempat jadi karena kita cari taxi kita harus ke main lobby dari venetian, oh ya main lobby dan west lobby mempunyai perbedaan letak dimana west lobby itu tempat mangkalnya bus2 gratis ke beberapa hotel dan ferry terminal sedangkan main lobby adalah tempatnya resepsionis dari hotel venetian dan taxi tentunya. Setelah cukup susah mencari main lobby akhirnya kami temukan juga tuh tempat taxinya lalu kami antri, untung ada petugas yang jaga antrian tsb jadi pas giliran kami, kami tinggal bilang aja ke petugas itu dalam bahasa inggris yaitu senado square dan meminta tolong ke dia untuk berbicara bahasa canton ke supir tujuan kami, karena kalau kita ngomong senado square ke supir sebagian besar supir taxi macau tidak mengerti, karena itu mereka harus menggunakan bahasa canton asli baru mereka bener2 ngerti.

Perjalanan dari Venetian ke Senado square sangat menajubkan sekali, indah, dan bagaikan mimpi bisa melihat 3 jembatan panjang dan gedung2 kasino yang mewah serta hotel berbintang yang bertebaran dimana pun dan kemudian sampailah kami di senado square




Dalam perjalanan kami ke ruin of st paul kami singgah dulu di  Gereja St. Dominic's dan ini adalah foto didalam gereja St.Dominic's






Setelah berdoa sebentar di dalam gereja st.dominic kami rombongan melanjutkan perjalanan ke arah ruin of st.paul yang termasyur itu dan selama perjalanan dari senado square ke ruin of st.paul banyak sekali toko2 yang menawarkan tester makanan dari dendeng babi, kue almond dan ini kita gak usah sungkan ambil dan coba makan aja gratis kok tidak bakal dimarahin dan yang lucu papa dan mamaku bilang “enak ya disini makan ini aja kenyang kita, gratis lagi haha…”




Setelah puas foto2 di area ruin of st.paul kita lanjut belanja di satu toko termasyur di macau yaitu pasteria koi koi dan toko ini mantap, cabangnya banyak banget dan kue almond juga enak dan dendeng babinya juga makyus #nyontek pak bondan dikit hehehe…# dan untuk membayar butuh perjuangan yang berat karena tidak pakai sistem antrian yang dipakai sistem rebutan ke kasir yang bentuknya juga unik menurut aku.

Eggtart laziz banget dah, harus mencoba nih makanan

Beres bayar di kasir karena sudah jam 2 siang kami berencana untuk check in dulu ke Hotel kami, dan lagi2 karena tidak mau ribet kami putuskan untuk naik taxi. Karena dari Indonesia aku sudah siapkan nama hotel dan alamat dalam bahasa mandarin jadi pada waktu naik taxi tinggal tunjukin aja ke supir maka mereka langsung mengerti.

Hotel Regency, Taipa Macau
Sesampai di hotel kami langsung check in dan proses check in juga gampang tinggal tunjukin aja print2 dari agoda, sempat minta yang non smooking room tetapi ini mungkin kekurangan nih hotel tetap dikasih yang smooking room dengan alasan semua kamar penuh #tepokjidat…akibat cari hotel murah ya gini dah# dan setelah masuk kamar wahhh ternyata persis seperti review2 yang aku baca di tripadvisor dan agoda sendiri yaitu sedikit bau rokok, kamar memang besar, perabotan jadul semua sampai di toiletnya pun semua serba jadul. Tetapi karena kita hanya tidur 1 malam disana dan juga dapat sarapan gratisan akhirnya pasrah aja dah yang penting tetap bisa tidur nyaman aja. Dan karena kita berangkat dari hongkong cukup pagi dan tidak sempat istrahat sesampai di Macau, akhirnya sebagian dari rombongan pada tidur lelap keenakan ranjang yang besar, dan kami semua baru keluar hotel setelah jam 6 malam.



Setelah berkumpul di lobby hotel kami meminta bantuan resepsionis untuk memesan 2 taxi untuk kami dengan tujuan City Of Dream, tetapi si resepsionis tsb bilang bahwa utk jam2 sibuk kayak gini sulit mencari hotel maka dari itu dia menyarankan naik bus umum saja, karena cukup ribet maka aku rundingan dulu sama rombongan dan setelah berunding akhirnya kami putuskan untuk naik bus umum dengan pertimbangan supaya bisa lebih cepat sampai di City Of Dream dan kami berterima kasih kepada resepsionis tsb karena mau mengajari kami total uang cash yang harus kami bayarkan ke supir yaitu HK$ 3.6 x 7orang = HK$ 25.2 harus dibulatkan keatas jadi HK$ 26 dan yang paling penting harus uang pas jika kita kasih HK$ 30 ya tidak ada kembalian #bahasa daerahku kalembo ade ari’e..#

Perjalanan dari Hotel ke City Of Dream cukup jauh ternyata tetapi akhirnya kita selamat juga sampai persis didepan City Of Dream.

City of Dream. Sumber: gamingfloor

City Of Dream ini terdapat 3 Hotel nan mewah yaitu Hotel Crown Tower, Grand Hyatt Macau dan Hotel Hard rock serta mempunyai 3 show yang cukup terkenal yaitu Dragon treasure, Taboo dan The House of Dancing water. Nah tujuan kami hanya ke Dragon treasure aja karena cukup murah dan cepat selesainya karena dirombongan terdapat 2 anak kecil, tetapi jika dewasa semua the house of dancing water wajib nonton jika menyukai circus unik dan show yang lama tetapi dari segi harga juga cukup mahal.  Dan selama show cukup menajubkan sekali sistem proyektor 360 derajat ke segala arah, serasa di dunia naga aja kita waktu itu dan shownya cukup cepat hanya 15menit saja tapi sudah bisa membuat kami terpukau sekali #aku pribadi lebih suka song of sea di Singapore dari pada ini sebenarnya#.

Setelah nonton show karena sudah malam dan belum makan akhirnya kita cari makan dulu, tetapi karena di City of Dream tidak ada foodcourt akhinya kita gunakan shuttle bus gratis dari City of dream menuju ke venetian. Dan seperti tadi pagi karena tidak ada pilih akhirnya kita makan di foodcourt venetian tetapi kali ini kita mendapatkan 1 stand makanan yang paling murah disana yaitu HK$ 40 udah dapat nasi+2 ikan+1 minum tetapi karena udah jauh2 ke macau maka dari itu aku pingin coba BBQ pork with rice seharga HK$ 80 #jangan dirupiahkan karena sakit hati…mahalnya..# ini makanan makyus dah babinya whewww banyak banget sampai blenger aku makannya. Oh ya sangking enaknya nih makanan sampai lupa foto hehe…. Harap maklum ya…

Perut sudah kenyang saatnya jalan lagi dan tujuan selanjutnya adalah pergi melihat Hotel Lisboa yang terkenal banget dengan model bangunannya yang unik banget. Nah karena aku kurang konsentrasi dan lupa banget aku salah ambil jurusan bus gratis dan waktu itu aku ambil jurusan Venetian – City of Dream – Hotel Sintra dan ini sangat memakan waktu kami karena harus menunggu bus cukup lama sekali seharusnya jalur yg benar adalah Venetian – Ferry terminal – Hotel lisboa/Hotel sintra ini proses nunggunya lebih cepat.

Grand Lisboa Macau. Sumber: strangebuilding

Casino Lisboa. Sumber: hojemacau
Sesampai kami di hotel sintra jalan bentar sampai lah kami di hotel lisboa, wow hotel nan megah dengan lampunya yang megah dan arsiteknya yang menajubkan dan begitu juga diseberang hotel terdapat sebuah kasino yaitu casino lisboa, menurut info yang aku dapat casino lisboa adalah casino yang dipakai syuting film God of gambler yang diperankan oleh chow yun fat dulunya CMIIW,  tetapi karena kami rombongan terdapat anak2, kami tidak diperkenankan utk masuk ke area kasino tsb. oh ya kami tidak terlalu bisa berlama2 disana karena juga dalam keadaan sedikit gerimis karena itu kami mencari mini market terdekat, tetapi untuk mencari mini market tidak segampang dihongkong kalau di hongkong 7-11 itu bertebaran dimana sedangkan di macau cukup sulit dan jauh sekali baru kita dapat 1 mini market kecil yaitu circle K. Dan setelah beres belanja air (hotel hny sedia 2 botol kecil, karena semua onta kita beli masing2 satu botol besar ^o^) dan kami pulang menggunakan taxi dan istirahat tentunya.

Total pengeluaran
Titip Koper: HK$ 10 x 5 koper = HK$ 50
Tiket Dragon treasure: (HK$ 50 x 6 orang) + (HK$ 25 x 1 anak) = HK$ 325
Taxi Venetian – Senado square: HK$ 30 x 2 taxi = HK$ 60
Taxi Senado square – Hotel Regency, Taipa : HK$ 25 x 2 taxi = HK$ 50
Taxi Hotel Lisboa – Hotel Regency, Taipa: HK$ 25 x 2 taxi = HK$ 50
Bus Umum Hotel Regency – City of dream: HK$ 3.6 x 7orang = HK$ 25.2 dibulatkan keatas HK$ 26
Makan dimacau kisaran harga HK$ 40 s.d HK$ 100 (dengan porsi yang besar tentunya)

Klik untuk kembali membaca: Liburan Hongkong - Hari 4

Klik untuk lanjut membaca: Liburan Hongkong - Hari 6

Artikel Terkait..

No comments:

Post a Comment