03 NOV 2013 , HONGKONG
Hari
terakhir kami di Hongkong banyak dihabiskan untuk belanja dan bersantai, karena itu jam 9
pagi kita sudah siap keluar dan tujuan pertama kami adalah avenue of star,
ditempat itu hanya mau foto sama patung bruce lee dan cap tangan-nya Jackie
chan saja kok.
Pemandangan di avenue of star sangat-sangat memukau #tidak bisa diungkapkan dengan kata2 harus datang dan lihat sendiri#, hanya agak sayang waktu itu berkabut jadilah jika difoto kurang jelas, tetapi kami cukup terpukau melihat gedung2 tinggi yang ada di Hongkong island yang setelah ini akan kami kunjunngi.
Setelah puas
berfoto ria di area avenue of star kami rombongan melanjutkan perjalanan untuk
berbelanja yaitu ke H&M, letak H&M ternyata dekat sekali dengan harbour
city Mal jadinya kami tinggal jalan kaki dari avenue of star ke H&M.
Rute jalan kami dari avenue of star ke H&M. |
Kami baru sadar kalau kedatangan kami bulan oktober dan november adalah bulan peralihan dari musim panas ke musim dingin, karena itu pada waktu kami masuk H&M ternyata sudah cukup banyak jaket dan baju2 lengan panjang dan juga untuk promonya tidak ada yang bagus waktu kami datang kesana, jadilah kami hanya beli barang yg bener2 kami minat saja.
Puas di
H&M kami melanjutkan perjalanan kami ke Causewaybay, Hongkong Island untuk
melihat2 pahlawan devisa kita Indonesia yaitu para TKW.
Untuk menuju
ke sana caranya adalah:
- Karena kami dekat dengan star ferry pier maka dari itu kita naik star ferry (Lihat gambar 1 dibawah).
- Sesampai di Central Pier 7 jalan kaki lewat jembatan ke arah Central Station.
- Dari stasiun central kami naik MTR ke arah Chai Wan (jalur biru tua) dan turun di stasiun Causewaybay dan keluar di Exit E.
Rute kami nyebrang dari TST pier ke Central pier(Lihat lingkaran biru). Sumber: chinatravelgo dengan modifikasi sendiri agar jelas rutenya |
Rute kami jalan dari Central pier 7 ke Central MTR, dan jalannya lewat jembatan yang panjang banget jadi sangat nyaman sekali. |
Rute MTR dari Central ke Causeway bay |
Sesampai
kami diluar wow rame, padat dan penuh tuh jalan dengan orang bener2 lautan
manusia tuh jalan, bukan hanya TKW tapi orang hongkong pada keluar untuk
menikmati hari minggu.
Setelah
berjuang sampailah kami di Victoria Park dan memang bener kata orang, aku
setelah sampai di Victoria park serasa sudah sampai di Indonesia saja khususnya
di jawa hehe… kiri, kanan banyak yang ngomong jawa seperti “suwene kon
datange”, “jaluk opo’o”, “nang kene ro” dll hehe… bener kan aku bilang serasa
di jawa aja waktu itu. Setelah keliling2 daerah situ ternyata mamaku pingin ke
toilet dan kami pergi mencarinya, ya ampun… toilet sih banyak tetapi karena
sangking ramenya tuh tempat sampai antri gak karuan untuk toilet ceweknya.
Cukup lama antriannya karena itu kami cukup lama juga ada disana dan ternyata
di tempat lain juga lagi ada persiapan arak-arakan dari sebuah komunitas khong
hucu jadi pada saat acara itu mulai ramailah jalan disitu karena mereka akan
berarak-arakan sampai keluar jalan.
salah satu TKW yang di ajak ngobrol oleh mamaku |
Setelah
acara selesai karena ortu juga sudah capai, maka kami memutuskan untuk kembali
dulu ke Losmen untuk beristrahat sebentar karena malamnya kami hanya punya satu
tujuan saja yaitu ladies market yang terkenal itu.
Pulangnya
pun kami cari jalan terpendek dengan
cara :
- Dari stasiun Causewabay kita naik kereta ke arah Shueng wan (jalur biru tua) dan turun di stasiun Admiralty untuk berpindah kereta.
- Dari stasiun Admiralty kita naik kereta ke arah Tsuen wan (jalur merah) dan turun di stasiun Tsim sha tsui dan keluar di Exit D1 dan belok kanan 2 menit sampai di Losmen kami.
Tepat jam 8
malam kami baru keluar dari losmen karena pada ketiduran semua, dan tanpa
membawa stroller kami berangkat dari Losmen ke Ladies market.
Caranya
gampang karena cukup dekat sebenarnya:
- Masuk Exit D1 dan naik kereta ke arah Tsuen wan (jalur merah) dan turun di stasiun Mongkok lalu keluar di Exit D2 dan jalan sedikit sampai lah kami di Ladies market.
Kesan Ladies
Market kayak pasar malam biasa saja tapi disini semua serba rapi dan bersih dan
banyak banget stan-nya dari yang jual baju, dompet, jam, gantungan kunci dst
banyak lah pokoknya. Nah karena banyak baca blog dan dapat info kalau harga
disini itu harus 1/3 dari harga aslinya maka dari itu setiap kita nawar barang
langsung potong 1/3 harganya tetapi apa yang kita dapat, kita dibilang gila,
kalau gak punya uang gak usah beli, kadang ngomel2 gak jelas hehe… tapi aku
bilang ke rombongan cuek aja lanjut terus dan setelah coba beberapa stan
ternyata kurang ampuh masih banyak yang menolak, akhirnya aku bilang naikin
dikit jadi potong 50% aja dan ternyata cukup manjur, tetapi kalau aku bilang
sih pintar2nya kita aja sih pada waktu nawarnya.
Tidak terasa
jam sudah menunjukan jam 10 malam dan waktu itu hujan deras melanda ladies
market jadilah kami binggung mau kemana, tetapi ternyata kami tepat duduk
didepan sebuah restoran dan karena sudah lapar dan kita lihat menu-nya cukup
menarik akhirnya kami pilih resto itu untuk makan malam. Setelah makan kami mau
melanjutkan belanja kembali, tapi ternyata ladies market sudah mau tutup
akhirnya kami putuskan untuk pulang ke losmen agar bisa packing barang2 yang
masih berantakan di koper. Cara pulangnya kebalikan dari cara pergi diatas jadi
aku rasa cukup jelas.
Sebelum
istrahat karena aku masih penasaran sama Mini Van untuk ke bandara jadinya aku
langsung kontak Mr. Kenny yang kebetulan persis didepan kamar ku untuk membayar
HKD 300 mini van yang mengantarkan kami besok ke bandara.
Total pengeluaran
Sewa mini
van GC : HKD 300
Klik untuk kembali membaca: Liburan Hongkong - Hari 6
Klik untuk lanjut membaca: Liburan Hongkong - Hari 8
No comments:
Post a Comment