Hari 2 : Harbourfront Center (Vivo city mall) – Orchard Road – Sentosa Island
28 Oktober 2010
Karena kecapean malam nya kami istrahatnya enak sekali, pagi jam 6 kita semua udah bangun dan siap-siap untuk mandi. Tujuan pertama hari kedua adalah ke Harbourfront center untuk mencari dan membeli tiket Bus ke Kuala Lumpur, nah karena informasi yang aku dapat Bus Aeroline sangat bagus fasilitasnya dan kebetulan ticket office nya berada di Harbourfront.center.
Dengan kartu sakti Ez-link yang udah kami pegang kami pun siap mencoba public transportation Bus yang ada di depan hotel dengan tujuan Clack Quay Station MRT. Kami pun menunggu gak sampai 5 menit Bus dengan nomor 105 kami naikin, tapi disini kembali ke bodohan kami yang selanjutnya tujuan bus ini bukan ke Clack Quay melainkan menuju ke Terminal Interchange Toa Payoh, kami pun sempat binggung dengan berani aku bertanya ke supir nya bahwa aku mau ke Clack Quay dan supir itu bilang bahwa aku salah naik bus seharusnya aku naik yang opposite (sebaliknya) wew terus dia terangkan dari terminal itu kalo mau ke clack quay harus naik lagi, tapi harus antri dulu di dalam terminal. Nah kami pun bergegas mencari tempat antri bus tsb dan sempat tersasar juga sih tapi untung supir tsb mengajari kami dimana tempatnya.
Lalu tidak lama kami naik lagi, di dalam bus ada bapak-bapak yang nanya ke kami mau kemana dan aku jelasin kalo kami mau ke clack quay, bapak itu bilang nanti kalo sudah dekat dia akan kasih tanda untuk turun dari bus (terima kasih deh ama bapak yang baik hati tsb mau ngajarin dan bantu kami). Menggunakan bus di Singapore sangat nyaman sekali, pada saat naik kita harus tap kartu ezlink di bagian depan, dan pas turun kita tap lagi kartu ezlink tsb di belakang jika pas turun kita tidak tap maka perhitungan nya sesuai jarak terjauh biasanya di potong S$2.
Sampailah kita di jalan Boat quay dan harus turun disitu, untuk ke clack quay kami harus menyeberang jalan. Setelah sampai di jalan clack quay kami pun binggung dimana kah gerangan station MRT tsb, yang ada malahan station bus nya maka kami kembali bertanya ke orang-orang di sekitar situ, sebagian ada yg ngerti tapi sebagian ada yang tidak ngerti. Akhirnya dengan susah payah akhirnya kami ketemu sama station MRT clack quay tsb, kami pun masuk letak nya memang agak tersembunyi tetapi sebenarnya ada jalan yang lebih enak hanya saja kita tidak ngerti waktu itu.
Setelah di dalam station MRT kita pun lanjut mempelajarin gimana nih cara naik MRT tsb, karena seumur-umur baru kali ini naik kereta api secanggih ini. Setelah lihat-lihat orang kami pun ikut-ikut aja, tujuan kami ada Harbourfront Center sebelum ke Singapore aku udah belajar gimana cara baca peta MRT Singapore.
Kalau dilihat memang ribet map diatas ini, tetapi sebenarnya cara baca nya mudah banget. Pada saat kita mau naik kereta selalu ada petunjuk waktu itu tujuan kita ke harbourfront center maka dari clack quay cari aja platform warna ungu tujuan clack quay – harbourfront dan kereta akan berhenti di 3 station yaitu : Telok ayer – Tanjong pagar – Harboufront. Jika nanti kita pulang dari harbourfront tujuan clack quay maka sama kita cari aja platform warna ungu tujuan harbourfront – punggol lho pasti bertanya-tanya kenapa punggol kok gak clack quay, yup sistem petunjuk disana selalu mengarah ke paling pucuk dari line ungu tersebut. Jadi jika petunjuk nya harbourfront – punggol maka untuk ke clack quay kita harus melewati 3 station yaitu : Tanjung pagar – Telok ayer – Clack quay.
Setelah sampai di harbourfront kita binggung, karena tempat itu belum sepenuhnya buka. Kita pun keliling di daerah sana nanya kiri kanan dimana tempat beli ticket bus aeroline. Dalam pencarian kami bertemu dengan deretan money changer banyak sekali, maka aku tukarkan duit S$1000 itu menjadi pecahan S$100 dan syukur kepada Tuhan mereka mau menukarkan uang ku tsb.
Setelah selesai tukar duit kami pun lanjut mencari kantor penjualan tiket bus aeroline. Sempat kesasar juga karena ini tempat besarrr banget gabung sama Vivo city mall dan kapal cepat yang menuju ke Batam. Sempat kita lihat-lihat di daerah ticketing kapal cepat dan cukup banyak orang Indonesia yang datang lewat jalur ini. Setelah putar-putar cukup lama akhirnya kami ketemu dan karena kepagian kantor tiket bus nya belum buka. Kami pun harus tunggu sampai jam 10. karena nganggur kami jalan ke Vivo city mall nya wew keren juga tuh mall udah gede lengkap lagi hanya harganya masih selangit bagi kita yg kantong nya cukupan hehe….
Jam 10 akhirnya datang juga, kami bergegas ke kantor bus aeroline, dan disana kita disambut hangat sekali, aku beli tiket tujuan Kuala Lumpur tapi karena ortu ku ingin ke Penang maka sekalian aku nanya apa bila langsung connecting, 2 pegawai cewe tersebut sempat nanya-nanya ke kantor pusat nya di Kuala Lumpur dan meraka bilang bisa, maka jadi lah aku beli tiket Singapore – Kuala Lumpur terus lanjut Kuala Lumpur – Penang sekali jalan dengan harga S$200 /orang memang cukup mahal sih, tetapi karena informasi kami kurang gpp lah.
Setelah selesai urus tiket ke kuala Lumpur akhirnya kami lanjut mencari tujuan kami selanjutnya yaitu Sentosa island. Untuk ke Sentosa island harus lewat harbourfront center yang ada dilantai paling atas, kami sempat binggung juga dimana kantor Sentosa island tersebut.tetapi satpam sana cukup membantu kami dalam memberikan informasi.
Akhirnya kami ketemu juga tuh kantor sentosa nya, dan karena di forum-forum banyak yang bilang bahwa song of the sea (SOS) sangat bagus, maka aku pun tertarik untuk menonton nya dan kita pun antri untuk membeli tiket SOS tersebut. Setelah selesai membeli tiket yang shownya jam 8 malam, papa ku udah lapar karena keluargaku terbiasa harus makan pagi maka kebetulan di sebelah kantor sentosa ada foodcourt dengan nama Republic Food (agak-agak lupa). Kami pun masuk di foodcourt tsb dan mencari makan yang cocok utk kami sarapan, dan seperti biasa mama sangat kesulitan dalam mencari makanan yang cocok di lidahnya tapi untung ada Fish ball Noodle yang lumayan mengisi perut mamaku. Setelah kenyang aku berpikir masih terlalu pagi untuk menuju ke sentosa island maka aku putuskan untuk jalan-jalan dulu ke Orchard road, suatu jalan sangat terkenal dengan barang-barang branded.
Untuk menuju ke Orchard maka kita menggunakan MRT dari Harbourfront center. Sesuai peta kita mengunakan platform warna ungu tujuan Harbourfront – Punggol, kita akan turun di station Dhoby Ghaut. Nah pasti binggung lagi kenapa kita turun di station Dhoby Ghaut,itu karena untuk bisa ke Orchard harus mengunakan jalur merah sedangkan dalam peta Dhoby Ghaut di lambangkan dengan 3 buah titik putih besar yang menandakan bahwa station Dhoby Ghaut adalah station interchange yang artinya tempat perpindahan kereta yang akan kita naikin berikutnya. Setelah kereta sampai di station Dhoby Ghaut keluar dari kereta TAPI jangan keluar station atau tap kartu keluar dari gate, karena proses perpindahan kereta masih didalam gate jadi tinggal cari aja petunjuk platform merah tujuan Jurong East. Nah lho tambah binggung lagi tadi bilangnya mau ke Orchard road kok ke Jurong East, seperti yang sudah di terangkan sebelumnya bahwa setiap petunjuk akan selalu di pucuk dari setiap jalur kereta yang melewatinya. Dari Station Dhoby Ghaut kita akan berhenti 2 station : Somerset – Orchard.
Sesampai kita di orchard road wow keren juga nih jalan, ramai dan padat banget. Di orchard road kita hanya jalan-jalan santai aja tidak belanja hehehe…. Paling kita hanya beli es krim, pertama papa ku minta beli es krim Mcd, wew dah aku bilang ngapain beli tuh es karena tuh es ya ada di Indonesia, tapi papaku ya tetap kepingin makan tuh es. Setelah beberapa meter kita jalan ketemu lah kita sama pak tua yang jual es yang di apit oleh roti, karena penasaran dan harga nya murah hanya S$1 maka kita pun mencoba nya, wow enak juga nih es gak rugi aku dan papa ku tambah lagi masing-masing 1 potong
Setelah puas jalan-jalan dan foto-foto di sepanjang orchard road, kami pun bergegas pergi kembali ke harbourfront center untuk lanjut ke sentosa island. Sesampai kami di sentosa island kembali kami terkagum-kagum, indah betul nih tempat menurut informasi seadanya yang aku dapat pulau sentosa adalah pulau buatan yang dibuat oleh manusia, dan coba tebak pasir nya dari mana?ya betul pastinya mereka beli dari Indonesia kirim ke Singapore wew gak kebayang berapa panyak tuh pasir agar bisa jadi pulau seindah itu.
Untuk dapat ke sentosa island bisa dengan 2 cara. Pertama mengunakan skytrain milik sentosa dengan harga S$3 untuk pp, kedua bisa mengunakan Bus (karena belum pernah coba jadi tidak ada informasi yang aku tau tentang cara kedua ini). Jika menggunakan skytrain, maka dibagi menjadi 3 station: Waterfront – Imbiah – Beach. (jangan lupa di depan kantor sentosa banyak sekali terdapat brosur-brosur ambil aja sebagai petunjuk nanti nya kita di sentosa island).
Pertama-tama kita ke Imbiah station, disana ada patung kembaran dari Merlion, kerjaan kita hny istrahat dan foto-foto karena tempat nya kurang menyenangkan maka di telusuri lagi sampai kita ketemu Tiger Sky Tower. Karena penasaran aku pun membeli ticket untuk berempat, sebelum naik sempat takut juga nih ketinggian tapi setelah di atas wow amazing banget gak rugi dah naik nih Tower. Setelah dari tower kita menuju ke waterfront station, di station ini letak nya Universal studio yang terkenal itu kami tidak masuk karena waktu itu aku berpikir bahwa aku bawa orang tua sedangkan permainan di didalam lebih di dominasi oleh permainan remaja yang andrenalin. Kami hanya berfoto-foto dekat bola yang bertulisan universal studio.
Hari sudah sore masih banyak waktu karena show Song of the sea malam jam 8 maka masih ada 4 jam, kami pun nunggu di dekat tempat masuk show dari Song of the sea tsb. Tapii.. ada yang menarik di sebelah nya ternyata ada satu permainan yang menantang juga, pertama aku dan papa ku aja yang lihat-lihat karena penasaran aku pun aja papaku untuk naik itu permainan, tapi papaku gak berani maka aku pun ajak pacarku dan untung aja biar takut tapi dia tetap mau coba.
Setelah kami cari tempat yang bagus untuk menikmati show, aku melihat cukup banyak orang Indonesia di sekitar tempat duduk kita waktu itu, sempat mamaku juga ngobrol sama orang medan. Kami menunggu agak lama sampai-sampai ortu ku penasaran karena waktu itu mereka gak tau show apa yang akan diberikan nantinya.
Jam 8 lewat 5 menit show di mulai, pertama biasa-biasa aja tapi setelah di tengah-tengah wow kerennnnn banget gak rugi kita bayar S$10 /org untuk melihat show tsb biarpun show ini hanya 15 menit aja. Setelah selesai kita pun keluar, wah pas keluar ternyata antriii panjang banget karena yang nonton show ini wew banyak banget. Karena dah capek banget kami putuskan untuk pulang, tapi karena belum makan malam kita putuskan makan di dekat hotel aja. Setelah makan kami pun istrahat lebih cepat karena kaki dan badan udah capek banget.
No comments:
Post a Comment