Membuat paspor baru di Sumbawa besar - part1

Nah karena paspor kami udah mau expire, maka kami pun harus membuat paspor baru lagi karena dalam paspor tidak ada yang namanya perpanjang yang ada hanya buat baru, dan kantor imigrasi yg paling dekat dgn rumah kami adalah Sumbawa besar. Dompu ke sumbawa besar di tempuh dgn mobil pribadi kurang lebih 3 jam perjalanan jadi cukup butuh persiapan yang matang untuk ke sana karena aku juga membawa semua keluarga besar ku.

Surat-surat untuk pembuatan paspor baru sudah aku persiapkan sebelumnya antara lain:
1. Akte kelahiran
2. KTP
3. Kartu keluarga
4. Surat balik nama jika ada
5. Paspor lama jika ada
6. Materai 6000

Semua surat-surat di atas yang ASLI wajib di bawa dan jangan lupa di fotocopy juga. Hari senin pagi jam 6 kami sudah mulai berangkat dan kondisi jalan masih sepi dan berkabut, sangat menyenangkan bawa mobil pagi-pagi karena kondisi jalan yang sepi.

Karena mobil si kuda hijau barusan di service kipas radiatornya maka pada saat menghadapi tanjakan indikator panas mobil sempat naik dan AC juga tidak berfungsi, maka dari itu terpaksa lah kami tidak mengunakan AC dan kebetulan juga masih pagi dan udara juga masih sejuk. Waktu itu sempat binggung juga karena takut overheat mesin mobil karena indikator panas naik turun, setelah berjalan cukup jauh akhirnya aku putuskan untuk mengecek kondisi air radiator tetapi yg bagian cadangan airnya, dan setelah di cek ternyata kondisi air di tabung itu terlalu penuh melebihan garis full, aku langsung buang air itu sampai batas garis full dan melanjutkan kembali perjalanan kami. Setelah mencoba di beberapa tanjakan ternyata mobil sudah bagus indikator panas stabil dan AC juga bisa di nyalakan lagi dan perjalanan kami lancar dan kami juga sempat mengisi solar sedikit sekalian istrahat dan menganti baju si kecil yang sudah pada bangun dari tidur. Jam 10 kami sudah sampai di sumbawa besar dan langsung menuju rumah dari teman mama ku untuk kami singgah sebentar. 

Jam 12 kami pun bergegas menuju ke kantor imigrasi sumbawa yang letaknya juga cukup dekat, dan sesampai kami disana kami langsung disuruh ambil formulir pendaftaran di lantai 2 dan mengisi semacam buku tamu karena mmg formulir ini terdaftar dan tidak sembarangan di kasih.

Kemudian kami mengisi formulir tersebut seperti contoh yang sudah di siapkan oleh pihak imigrasi, jadi sangat membantu aku mengisi formulir tsb. Ini contoh cara pengisian formulir:

Nah karena susah jam 12.30 siang dan qaktu nya untuk jam istrahat, maka kami pun keluar dan mencari makan siang dulu. Kebetulan waktu itu kami di traktir makan ayam taliwang oleh teman mamaku, dan setelah makan aku pun melanjutkan untuk mengisi formulir yang tadi. Setelah beres mengisi formulir kami pun kembali ke kantor imigrasi dan menyerahkan semua berkas yang kami bawa, waktu itu cukup ribet juga karena aku tidak ada persiapan yang matang dan juga untuk pembuatan paspor bayi anakku feilicia yang masih dibawah 1 tahun tidak bisa di lakukan dengan alasan paspor kami orang tua nya sudah expire dan harus jadi dulu pasport yang baru, setelah nego sana sini sama pegawai imigrasi ternyata tetap tidak bisa dan di bilang juga kami kekurangan 1 surat yaitu surat keterangan domisili untuk anak kami fepaspor #tepokjidat. Jadilah kami harus balik lagi nanti ke sumbawa untuk menbuat paspor felicia anak ku setelah 2 paspor kami jadi.

Setelah menunggu cukup lama akhirnya surat-surat kami di cek kelengkapan nya dan ternyata ada beberapa surat yang kami lupa fotocopy seperti paspor dan surat ganti nama ortu-ku, lalu kami disuruh nunggu lagi. Jam 15.30 kami pun di panggil satu per satu dimulai dari aku, dicek surat-surat dan tidak banyak yang di tanya juga sih, kemudian dilanjutkan oleh keluarga ku yang lain. Lalu aku lanjut sesi foto dan di sesi ini cukup lama nunggunya karena setelah difoto lalu jari tanggan di scan dan alat scan nya agak rewel kadang satu jari lama di baca oleh alat tersebut, setelah semua selesai cukup lama menunggu disitu dan akhirnya petugas bilang ke aku kalau jaringan lagi error dan besok harus datang lagi untuk melakukan pembayaran #tepokjidat dah, tetapi petugas akhirnya Bertanya "apa ada keluarga?", aku jawab " ada" dan akhirnya petugas bilang "ya sudah suruh keluarganya ada yang datang kesini besok untuk melakukan pembayaran". Whew selesai juga acara pembuatan paspor kali ini dan untuk keluarga yang lain tidak ada perbedaan dalam prosesnya.

Akhirnya kami semua meninggalkan kantor imigrasi dan lanjut  untuk singgah dulu di toko karena si koko lagi minta mainan helikopter. Nah karena mau hujan dan hari juga mulai gelap kami tidak lama-lama belanja dan kami harus secepatnya pulang ke Dompu, tapi sebelum itu kami harus singgah dulu di rumah teman mama ku untuk mengambil beberapa barang dan langsung berangkat pulang ke Dompu. Pada waktu pulang hujan deras sudah turun dan selama perjalanan pulang kami di temanin oleh hujan yang sangat lebat yang membuat aku cukup kesulitan dalam mengemudi mobil karena jarak pandang yang semakin pendek dan juga wiper mobil yang sudah tidak bagus lagi, dan untung juga ada truk yang bisa aku ikutin dari belakang karena dengan cara ini saja aku bisa melihat jalan dengan baik. Nah karena jam sudah menunjukan jam 7 malam kami pun mulai melirik warung-warung sebagai tempat peristrahatan kami karena perjalanan yang cukup panjang dan perut mulai keroncongan. Akhirnya di daerah ampang kami menemukan satu depot kecil yang jual nasi goreng jawa dan tidak pakai lama kami pun makan malam, nah karena jam sudah menunjukan 8 malam maka setelah makan kami melanjutkan perjalanan kami kembali, selama perjalanan aku super ngantuk mata ini sudah 1 watt saja tidak kuat nahan ngantuk, maka dari itu aku minta ganti sama papaku setelah perjalana. 5 jam yg melelahkan akhirnya kami sampai juga di rumah kami malam itu

Artikel Terkait..